Sebuah hasil studi
mengindikasikan, tingginya kadar homosistein dalam darah mungkin
berhubungan dengan buruknya daya ingat di masa usia lanjut. Kadar tinggi homosistein
atau sejenis asam amino yang dihasilkan tubuh
ketika menyerap dan menggunakan protein juga dihubungkan dengan
peningkatan risiko penyakit jantung dan stroke.
Menurut riset tersebut,
responden dengan kadar tinggi homosistein ternyata hanya memiliki
kecenderungan 30 persen mengingat seluruh kata dibanding responden dengan kadar
yang lebih rendah. Namun yang mencolok, kesulitan responden untuk mengingat
kembali cerita singkat secara detil ternyata berhubungan lebih erat dengan
peningkatan usia dibandingkan peningkatan kadar homosistein.
0 Comments