Selama ini ada persepsi yang mengatakan, bahwa untuk menjadi seorang wanita yang menarik dan memikat pria harus bersikap agresif dan banyak bicara. Ternyata pendapat itu ada kelirunya. Jika wanita itu bersikap menunggu dan menjadi pendengar yang baik, bisa menjadi pemenangnya.

Mendengarkan itu berarti untuk memahami, bukan untuk menanggapi. Banyak orang terbiasa sibuk memikirkan pertanyaan atau cerita menarik lain, yang ingin diajukan untuk menyela pembicaraan orang. Omongan lawan bicara pun hanya sempat numpang lewat saja di telinga, wajar jika lawan bicara merasa kesal karena kurang diperhatikan. Lebih parah lagi, jika tiba-tiba Anda nyelonong bertanya atau mengomentari, sehingga Anda akan kelihatan bodoh. Jangan cepat menilai dan menarik kesimpulan, sebelum menyimak perkataan lawan bicara dengan obyektif. Tidak mungkin Anda dapat memahami topik pembicaraan lawan bicara, kalau dalam waktu bersamaan Anda justru repot dengan mencocokkan antara omongannya dengan persepsi yang ada di pikiran Anda.