Bekerja itu tidak selalu harus meninggalkan rumah, semuanya bisa dikendalikan dan dilakukan dari kediaman masing-masing, tanpa harus terjebak dalam kemacetan. Suatu pola kerja baru seperti itu kemungkinan akan terwujud, sebagaimana dikemukakan Richard Nolan, seorang Guru Besar Sekolah Bisnis Harvard. Menurutnya, sistem kerja jarak jauh ini, atau telecommuting, sudah dicoba. Misalnya saja perusahaan IBM di New Jersey. Mereka melengkapi para staf penjualannya dengan peralatan telekomunikasi yang canggih. Mereka tidak perlu lagi mengunjungi kantor untuk melaporkan kegiatan penjualannya. Mereka bisa menghubungi atasannya dimana saja ia berada. Dengan demikian IBM New Jersey dapat menghapus 700 dari 850 kantornya.

Begitu pula dengan Pacific Bell. Melalui sistim hoteling, mereka memperbolehkan karyawan bekerja dimana saja ia berada, di rumah, di tempat pelanggan, di bandara atau di hotel. Dengan sistem ini, biaya untuk menyewa ruang kantor dapat dikurangi. Selain itu menghemat waktu dan produktivitas meningkat, karena para karyawan dapat bebas melakukan kerja dimana saja tanpa harus terkungkung di kantor.